Tanjungpinang,- Masa pandemi covid-19 yang sampai saat ini masih berlangsung telah menyebabkan banyaknya kegiatan yang telah direncanakan sebelumnya terpaksa dibatalkan dan direvisi kembali. Namun dengan memasuki Era Tatanan Normal Baru setelah empat bulan melewati masa pandemi, kegiatan-kegiatan yang sebelumnya tertunda untuk digelar, hari ini ( kamis / 09 juli 2020 ) kembali diselenggarakan Rekonsiliasi Data Laporan Keuangan Semester I TA. 2020 Di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Riau dengan mengangkat tema “Tatanan normal baru pasti produktif dan WTP”, demikian disampaikan oleh Plh.Kakanwil KumHam Kepri Ajar Anggono saat buka kegiatan Rekonsiliasi yang diikuti oleh 50 orang operator SAIBA dan SIMAK BMN baik dari kantor wilayah , UPT Imigrasi, UPT Pemasyarakatan maupun Badiklat KumHam Kepri di lingkungan Kanwil Kepri yang diselenggarakan di Hotel Aston Tanjungpinang.
Lebih lanjut beliau mengatakan tujuan dari diadakannya kegiatan ini adalah dalam rangka menjamin kebenaran dan kesesuaian data serta menyamakan nilai neraca SAIBA dan SIMAK-BMN sehingga dapat menghasilkan neraca yang akurat dan akuntabel yang ada di satuan kerja baik Kantor Wilayah maupun Unit Pelaksana Teknis dan memastikan pencatatan dan penyajian transaksi sudah sesuai dengan kebijakan akuntansi yang berbasis akrual.
Namun disisi lain menurutnya untuk mencapai tujuan tersebut terdapat beberapa kendala / permasalahan dalam laporan keuangan yang memerlukan perbaikan antara lain :
1. Masih terdapat Transaksi Dalam Konfirmasi (TDK) akibat adanya perbedaan saldo antara Sistem Akuntansi Instansi (SAI) yang diupload oleh satuan kerja dengan Sistem Akuntansi Pusat (SiAP) dari Kementerian Keuangan.
2. Selisih Monitoring Rekonsiliasi Internal akibat adanya perbedaan nilai asset antara aplikasi SAIBA dengan SIMAK BMN.
3. Selisih Monitoring Rekonsiliasi SP2D BMN akun 53 akibat adanya perbedaan dokumen, tanggal atau saldo belanja modal antara aplikasi SAIBA dengan SIMAK BMN
4. Selisih transfer keluar/transfer masuk antara satuan kerja pengirim dengan satuan kerja penerima.
Plh.Kakanwil Ajar Anggono juga mengingatkan kepada operator baik operator SAIBA maupun SIMAK BMN akan tugas dan tanggung jawab yang diembannya dalam tiap laporan keuangan, “ tugas dan tanggung jawab para operator, baik operator SAIBA maupun SIMAK BMN tidaklah mudah untuk itu dalam kesempatan ini saya mengingatkan kembali bahwa pentingnya melakukan penertiban laporan keuangan yang ada dimasing-masing satker, catat setiap transaksi dengan akurat sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), saling berkoordinasi dengan baik antara Operator SAIBA dan SIMAK BMN, dan mengungkapkan secara lengkap informasi yang penting ke dalam Catatan atas Laporan Keuangan “, bebernya.
Menutup sambutannya Ajar Anggono berharap dengan dilaksanakannya kegiatan ini akan tersusun laporan keuangan yang berkualitas yakni laporan keuangan yang akurat, transparan, akuntabel dan tepat waktu yang sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP), “ semoga output dari diselenggarakannya kegiatan ini dapat tercapai sesuai dengan harapan kita semua utamanya dapat Mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Murni pada Laporan Keuangan Kementerian Hukum dan HAM TA. 2020 “, ujarnya.
Usai resmi dibuka , kegiatan yang rencananya berlangsung selama 3 hari ini ( 09 juli - 11 juli 2020 ) dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh narasumber dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara ( KPPN ) Tanjungpinang secara virtual dengan menggunakan aplikasi zoom.
Tampak hadir dalam acara tersebut Kepala Rudenim Pusat Tanjungpinang Ibnu Ismoyo, Plh.Kadiv Pemasyarakatan Omo Suratmo, para Kepala Unit Pelaksana Teknis Imigrasi dan Pemasyarakatan wilayah Bintan dan Tanjungpinang dan para Pejabat Pengawas dan Administrator di lingkungan Kanwil Kepri.
#KumhamPasti
#KanwilKepri
#Bersatulawancovid19
