Tanjungpinang-, Senin 05 April 2021, Apel pagi rutin kembali di laksanakan secara langsung di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kepulauan Riau. Apel pagi ini dihadiri secara langsung oleh pimpinan tinggi, pejabat administrator, serta seluruh pegawai di lingkungan Kanwil Kemenkumham Kepri yang sedang melaksanakan WFO ( Work From Office ) maupun WFH ( Work From Home ) secara virtual.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kepri, Husni Thamrin menjadi pembina dalam apel pagi tersebut. Dalam amanatnya beliau menyampaikan pesan Sekretaris Jenderal Kemenkumham RI yang harus diperhatikan dan dipahami oleh seluruh pegawai di lingkungan Kanwil Kemenkumham Kepri.
“ Pada acara Ditjen KI di Yogyakarta kita mendapat arahan dari pak Sekjen, tentang penggelaran aplikasi Digital Kemenkumham, terkait aplikasi tersebut kita harus mendaftarkan aplikasi di wilayah kita baik aplikasi yang ada di Kantor Wilayah maupun yang ada di UPT “, ujarnya.
Pesan selanjutnya yang disampaikan oleh Sekjen Kemenkumham RI terkait dengan WBK/WBBM di wilayah Kemenkumham, termasuk di Kanwil Kemenkumham Kepri. Beliau mengingatkan agar LKE dan data dukung untuk dilengkapi dan diperhatikan sebaik mungkin.
“ Kedua pesan dari pak Sekjen bahwa penilaian yang dilakukan oleh tim penilai internal akan dilangsungkan dalam waktu dekat, maka perhatikan LKE dan data dukung. Saya lihat pokja pokja sudah aktif, coba hari ini di evaluasi lembar LKE dan data dukung mana yang belum. Jangan sampai ada yang kurang, “ tuturnya.
Tidak kalah penting juga beliau meminta pada semua pokja untuk dapat mengimplementasikan secara fisik, apa yang menjadi unsur utama dan penunjang didapatnya predikat WBK/WBBM. “ Juga tidak kalah penting implementasi dalam segi fisik. Ada 6 pokja masing masing harus diperhatikan, masing masing ada tugas apa yang belum dan kurang diperbaiki dan diperbaharui.” Jelasnya.
Terakhir sebelum menutup amanatnya, Kakanwil Kemenkumham Kepri kembali mengingatkan pada semua pegawai terkait survei IPK dan IKM di lingkungan Kanwil Kemenkumham Kepri. Sebagai salah satu unsur utama dari diraihnya predikat WBK dalam hal pelayanan publik, beliau meminta untuk selalu menjaga dan memberikan yang terbaik dalam segi pelayanan agar survey IPK dan IKM dapat mendapat hasil yang optimal “ Pesan terakhir, kita harus naikan IPK dan IKM, hasil kita kini baru 80. Jangan sampai survey tersebut di pengaruhi oleh media dengan pemberitaan negatif nya. Karena dengan viral nya sebuah pemberitaan yang negatif, akan menjadi satu masalah yang dapat menghambat dan mengugurkan WBK di wilayah Kemenkumham.” pungkasnya.
#KanwilKepri
#KumhamPasti
